Kamis, 04 November 2010

Tugas Kelompok Modul 1 RESUME JURNAL !

KELOMPOK 23
Errystiana N (L2H009042)
Ayu Febrina (L2H009132)
Lutfi Maulana (L2H009134)


PERANCANGAN TRANSLATOR BAHASA ALAMI KE DALAM FORMAT SQL (STRUCTURED QUERY LANGUAGE)
Kuspriyanto, Herry Sujani, Hary Tjahjono, Shofyan Kusuma
ABSTRACT
Untuk dapat menggunakan SQL (Structured Query Language) dengan benar, pengguna harus memahami struktur SQL. Dalam penelitian ini, sebuah prototipe penerjemah dari bahasa alami ke format SQL dikembangkan untuk memudahkan pengguna pemula untuk mendapatkan informasi dari database. Menggunakan tiga database, hasil pengujian menunjukkan bahwa penerjemah memberikan akurasi 86%.

PENDAHULUAN
Basis data pada umumnya diaplikasikan dengan arsitektur Client-Server, dimana pada arsitektur ini terdapat dua komponen utama, yaitu client dan server. Client berisi aplikasi basis data sedangkan server berisi DBMS dan basis data. Setiap aktifitas yang dikehendaki pemakai akan lebih dahulu ditangani oleh client. Jika ada proses yang harus melibatkan data pada basis data, barulah client melakukan kontak permintaan terhadap server dan selanjutnya server mengeksekusi permintaan tersebut terhadap basis data yang terdapat di dalamnya [7].
Permintaan data oleh client terhadap server dinyatakan dengan bahasa basis data. Dari sekian banyak bahasa basis data yang pernah ada seperti SQL, dbase, QUEL dan lain-lain, yang menjadi standar pada saat ini adalah SQL (Stuctured Query Language).
Untuk melihat informasi dengan kriteria tertentu dalam suatu database dengan menggunakan SQL, maka pemakai harus memahami struktur SQL, dimana setelah diolah dalam "SQL engine", informasi pada database dapat dikeluarkan sebagai hasil query.
Untuk memudahkan pemakai mendapatkan informasi dalam suatu database, cukup menggunakan bahasa alami yang biasa digunakan sehari-hari. Agar hal ini dapat terjadi maka diperlukan suatu sub sistem lain diantara user dan sistem yang dapat mentranslasi bahasa alami ke dalam format SQL. Sub sistem yang dimaksud adalah "Translator bahasa alami ke SQL"

Struktur dasar dari SQL terdiri dari tiga klausa yaitu select, from, where. Klausa select digunakan untuk menetapkan daftar atribut (file), yang diinginkan hasil query, klausa from digunakan untuk menetapkan tabel (gabungan tabel) yang akan ditelusuri selama query data dilakukan, sedangkan klausa where bersifat opsional, digunakan sebagai kriteria yang dipenuh dalam memperoleh hasil query.
Sintaks (cara penulisan) dari struktur SQL dasar dengan tiga klausa tersebut adalah [2]:
Select select_list
from teble[ ,table…]
[where condition]

dimana
- select_list merupakan daftar atribut(field)
- table merupakan daftar tabel
- condition merupakan predikat query
- [ ] merupakan tanda optional (boleh digunakan atau tidak)

NLP (NATURAL LANGUAGE PROCESSING)
Secara umum NLP dapat didefinisikan sebagai kemampuan suatu komputer untuk memproses bahasa lisan atau tulisan yang digunakan oleh manusia dalam percakapan sehari-hari [5].
Bahasa merupakan fenomena yang rumit yang melibatkan proses sesukar pengenalan bunyi atau huruf, sintaksis kalimat, inferensi semantik tingkat tinggi, bahkan komunikasi emosi lewat irama bicara. Untuk mengelola kerumitan ini para ahli bahasa telah mendefinisikan tingkat analisis yang berbeda untuk bahasa alami yaitu persanjakan, phonologi, morfologi, sintaks, semantik, fragmantik, dan pengetahuan tentang dunia sekitar.

POLA KALIMAT BAHASA INDONESIA
Pola kalimat bahasa indonesia yang akan dipaparkan disini dibatasi hanya pada pola kalimat yang berkaitan dengan permintaan menunjukkan data atau pertanyaaan terhadap suatu informasi yang terdapat dalam suatu bahasa basis data.
Kalimat permintaan dapat diekspresikan sebagai kalimat perintah biasanya dimulai dengan kata (verb) yang tidak berawalan, seringkali juga predikat yang menyatakan perintah ditandai oleh partikel –lah [6]. Sedangkan pertanyaan terhadap suatu data dapat diekspresikan sebagai kalimat tanya yang diawali dengan kata tanya, seperti apa, siapa, berapa, bagaimana dan sebagainya [6].

METODE TRANSLASI
Metode yang digunakan untuk mentranslasi bahasa alami adalah dengan melihat kata-kata yang ada pada kalimat alami tanpa melihat struktur kalimatnya. Kata-kata tersebut kemudian dibandingkan dengan daftar keyword untuk mendapatkan fiekd yang dimaksudkan.
Selain terhadap daftar keyword, kata-kata alami tersebut juga dibandingkan dengan daftar kata pengantar yang berisi daftar kata-kata alami yang mungkin digunakan sebagai kriteria seperti kata-kata diawali, diakhiri, lebih dari, kurang dari, dan lainnya untuk mendapatkan kriterianya. Selanjutnya keterangan kriteria akan didapatkan dari hasil perbandingan kata-kata alami dengan daftar kata


pengantar yang berisi kata-kata pengantar keterangan kriteria seperti kata, huruf, karakter dan lain-lain.
Sebelum memasuki tahap translasi, kata-kata pada kalimat bahasa alami terlebih dahulu diperiksa untuk dibenarkan dan disesuaikan.
Pada tahap ini ada dua proses yang dilakukan, yaitu membenarkan kata-kata yang salah dan pengubahan bentuk karakter ke bentuk numerik.

Pembetulan dan Penyesuaian Kata
Kata-kata dalam kalimat alami tidak semuanya diperiksa untuk dibetulkan jika terjadi kesalahan, pemeriksaan hanya dilakukan terhadap kata-kata yang diperlukan untuk proses pentranslasian seperti kata-kata pada keyword, daftar kriteria dan daftar kata pengantar. Dengan kata lain kata-kata pada kalimat alami dibandingkan dengan kata-kata pada daftar di atas, jika terjadi kesalahan pengetikan maka kata-kata tersebut akan dibetulkan.
Beberapa kesalahan pengetikan yang mungkin terjadi seperti berikut ini:
• Kekurangan huruf (contoh: Gajah ditulis Gjah)
• Kelebihan huruf (contoh: Gajah ditulis Ganjah)
• Kesalahan letak huruf (contoh Gajah ditulis Gajha)
Setiap kata dalam kalimat alami dibandingkan dengan kata-kata dalam daftar keyword, daftar kriteria dan daftar kata pengantar yang selanjutnya disebut sebagai kata-kata pembanding.
Karena hasil proses translasi memerlukan bentuk numerik bagi kata-kata yang menunjukkan nilai bilangan, maka kata-kata tersebut harus diubah terlebih dahulu ke bentuk numerik. Misalnya kata seribu dalam kata alami akan disesuaikan menjadi 1000.
Kata yang menunjukkan bilangan dalam bahasa Indonesia kata pertama menunjukkan bilangan puluhan dan kata terakhir menunjukkan bilangan satuan, diantara kata tersebut terdapat kata “puluh”. Misalnya dua puluh sembilan, kata pertama adalah dua (2) dan kata terakhir adalah sembilan (9), dan di antara kata-kata tersebut terdapat kata puluh. Jika satuannya sama dengan nol (0), maka kata terakhir dihilangkan.

PERANCANGAN SISTEM
Sistem yang dimaksud dalam tulisan ini adalah sistem pentranslasisan dari bahasa alami menjadi bahasa dalam format SQL untuk proses pencarian pada suatu basis data. Sistem tersebut berupa perangkat lunak (software) komputer dengan input teks bahasa Indonesia sebagai bahasa alami dan output berupa SQL
Selain harus memenuhi persyaratan input dan output, sistem juga harus memenuhi syarat-syarat. Syarat-syarat sistem secara lengkap harus dapat:

Menerima input berupa teks bahasa Indonesia
Menampilkan hasil output berupa teks format SQL
Menampilkan tabel terhadap format SQL yang dihasilkan
Menampilkan tahap-tahap proses translasi
mengaplikasikan basis data yang berbeda-beda.

Perancangan harus meliputi persiapan sistem yang terdiri dari persiapan tabel, penyusunan daftar kriteria, penyusunan daftar kata pengantar, dan penyusunan keyword terhadap format SQL serta unit-unit sistem yang terdiri dari unit antar muka, unit translasi, unit I/O file, dan unit restruktur kata.

IMPLEMENTASI
Sistem ini diimplementsikan pada sebuah program dengan menggunakan software Delphi yang dijalankan dengan sistem operasi Windows.
Saat mulai dijalankan program melakukan inisialisasi awal mempersiapkan sistem dan melakukan pengambilan data-data yang diperlukan pada file-file pendukung.
Pada program ini terdapat dua perintah utama yang dapat dieksekusi oleh pemakai. Kedua perintah tersebut diimplementasikan ke dalam dua prosedur yaitu “Translate” dan “Run” . Translate digunakan untuk mentranslasi kalimat dalam bahsa Indonesia menjadi format SQL sedangkan prosedur Run digunakan untuk mengeksekusi format SQL dengan SQL engine terhadap tabel basis data.

PENGUJIAN METODE
Pengujian metode yang dipakai dalam perancangan sistem ini dilakukan dengan mengimplementasikan program yang menggunakan metode tersebut terhadap tiga buah basis data.
Input berupa teks kalimat dalam bahasa Indonesia, dapat dituliskan secara bebas dalam kotak teks, demikian juga output berupa teks dalam format SQL. Setelah mengetikkan kkalimat dalam bahasa Indonesia, proses pentranslasian dapat dimulai dengan menklik tombol translate.
Pengujian metode dilakukan dengan program yang dibuat sesuai dengan metode pendeteksian kata. Pengujian ini dilakukan terhadap 50 (lima puluh) kalimat bahasa Indonesia yang berbeda untuk suatu contoh basis data akademik.
Agar kalimat uji terbagi rata diantara sepuluh jenis format SQL yang mungkin pada basis data pengujian, masing-masing jenis format diberikan lima kalimat uji. Untuk basis data kendaraan dan propinsi masing-masing dilakukan pengujian terhadap 25 dan 40 kalimat uji. Jumlah kalimat pengujian untuk setiap basis data disesuaikan berdasarkan jumlah format SQL yang mungkin untuk masing-masing basis data.
Input pengujian terdiri atas pasangan kata alami dan format SQL yang diharapkan, sedangkan outputnya adalah hasil format SQL.
Input = (N1,SI1; N2,SI2;…;NN, SIN)
Output =(SO1; SO2;…;SOn)
di mana:
N = jumlah kalimat yang diuji
N = Kalimat alami
SI = Format SQL yang diharapkan
SO =Format SQL yang didapatkan
Pemberian nilai terhadap keakuratan metode adalah dengan melihat prosentase kebenaran hasil terhadap yang diharapkan. Kebenaran hasl berarti kalimat alami dapat ditranslasi tanpa konfirmasi dan sesuai dengan hasil yang diharapkan sedngakan kegagalan berarti tidak diperoleh satupun format SQL atau diperoleh satu format SQL tetapi tidak sesuai dengan hasil yang diharapkan, jadi penilaianya adalah:
Score =
Jika 1 SIn = SOn
Jika 0 Sin tidak sama dengan SOn
Total nilainya adalah %100 = total score x 100%
n

Dari data pengujian, dengan sampel sebanyak 50 kalimat diperoleh hasil sebagai berikut:
a. 24 kalimat berhasil pada penyaringan proses satu.
b. 21 kalimat berhasil pada penyaringan proses dua
c. 4 kalimat yang memerlukan konfirmasi (memiliki lebih dari satu kemungkinan)
d. 1 kalimat gagal ditranslasi


Dari hasil yang didapatkan berarti kalimat yang berhasil ditanslasi adalah sebanyak 24+21 = 45 kalimat atau sebesar 90% dari 50 kalimat.

Dari tabel hasil pengujian tiga basis data dapat diketahui rata-rata keakuratan hasil sebesar 86%.

SIMPULAN
Metode pendeteksian kata yang dikembangkan pada penelitian ini dapat berfungsi untuk mentranslasikan kalimat bahasa alami menjadi format SQL untuk mencarian data dengan keberhasilan rata-rata sebesar 86% terhadap tiga basis data yang digunakan dalam pengujian.
Pentranslasian dari bahasa Indonesia menjadi format SQL dapat dilakukan dengan memfokuskan pada kata-kata yang terdapat pada kalimat tanpa memperhatikan struktur kalimatnya.

PUSTAKA
.
Beyon, P., dan Davies. (1991) Expert Database System: A Gentle Introduction, McGraw-Hill.

Colburn, R. (1999) Using SQL, Que, Indianapolis.

Fathansyah. (1999) Basis Data, Informatik, Bandung.

Krulee, G.K. (1991) Computer Processing of Natural LanguageI, Prentice-Hall. New Jersey.

Obermeier, K.K. (1989) Natural Language Processing Technologies in Artificial Intelligence, Ellis Horwood Limited, Chichester.

Sugono, D. (1999) Berbahasa Indonesia dengan Benar, Puspa Swara, Jakarta.

Teixeira, S., dan Xavier, P. (1999) Delphi 5 Developer’s Guide, Sams Publishing, Indianapolis.

SUMBER : http://journal.uii.ac.id/index.php/jurnal-teknoin/article/viewFile/213/209

SOAL TAMBAHAN apa yang anda ketahui tentang DSS dan jelaskan korelasinya dengan praktikum teknologi informatika !

Decision Support System (DSS) merupakan progresi alamiah dari system pelaporan informasi dan system pemrosesan transaksi. DSS bersifat interaktif, system informasi yang berbasis komputer yang menggunakan model keputusan dan secara khusus menggunakan database untuk membantu proses pengambilan keputusan bagi manajer dan pengguna akhir Informasi dihasilkan dalam bentuk laporan periodik dan khusus dan output dari model matematika dan sistem pakar.

Istilah lain yaitu dikemukakan oleh Sprague dan Carlson mendefinisikan DSS dengan cukup baik (Sprague et.al., 1993), yaitu : sistem yang berbasis komputer yang dipergunakan untuk membantu para pengambil keputusan dalam rangka memecahkan masalah-masalah rumit yang "mustahil" dilakukan dengan kalkulasi manual dengan cara melalui simulasi yang interaktif dimana data dan model analisis sebagai komponen utama.

korelasi DSS dengan praktikum TI adalah praktikum TI pada umumnya bertujuan agar para praktikan mengetahui, memahami serta dapat mengaplikasikan database itu sendiri ke dalam kehidupan sehari-hari dengan bantuan sistem berbasis komputer yaitu DSS.

sumber : http://sarwojowo.net/home/39-database-/67-definisi-decision-support-

Modul 3 sebutkan dan jelaskan macam-macam konektor koneksi database ke Delphi

Untuk koneksi MySQL dengan Delphi bisa menggunakan 2 macam cara :
1. Dengan ODBC (Open Database Connectivity), tapi harus punya konektornya dan komponen standar Delphi untuk koneksi dengan ODBC.
2. Dengan MyDAC, klik disini untuk mendownload MyDAC.
Sumber
http://forums.mysql.com/read.php?49,157000,159176

Modul 2 3. Sebut dan jelaskan macam-macam bahasa pemrograman disertai kelebihan dan kekurangan !

1. BAHASA C
Bahasa C pertama kali di gunakan di komputer digital equipment Corportaion PDP-11 yang menggunakan sistem operasi UNIX.
Bahasa C bukan merupakan OOP (Object Oriented Programming), Stripping Languange, maupun Visual programming.

Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan:
• Bahasa C tersedia hampir di seluruh jenis komputer
Bahasa C merupakan Bahasa komputer yag tersedia baik di koputer mikro maupun di komputer besar (mainframe computer).

• Kode bahasa C sifatnya adalah portable
Aplikasi yang ditulis dengan bahasa C untuk suatu komputer tertentu dapat digunakan di komputer lain hanya dengan modifikasi yang sedikit saja.

• Bahasa C hanya menyediakan sedikit kata kunci.
Telah kita ketahui bahwa bahasa C standar ANSI cuma menyaratkan sebanyak 32 kata-kata kunci kunci dan turbo hanya menyediakan 39 kata-kata kunci. Coba kita bandingin dengan bahasa-bahasa yang lain yang emang nyediain ratusan kata-kata kunci. Semakin sedikit kata-kata kunci yang digunakan oleh suatu bahasa, semakin mudah bagi si pemakai buat mempelajari bahasa itu.

• Proses executable program bahasa C lebih cepat
• Dukungan pustaka yang banyak
Telah disebutkan bahwa keandalan bahasa C dicapai dengan fungsi-fungsi pustakanya. Fungsi-fungsi pustaka ini disediakan oleh versi-versi bahasa C masing-msing atau dapat dibeli dari sumber yang lain. Ribuan fungsi-fungsi pustaka C telah tersedia di pasaran sampai sekarang, mulai dari fungsi-fungsi pustaka yang sederhana sampai dengan yang rumit, misalnya itu funsi pustaka untuk membuat indeks dari file database menggunakan B+ tree yang digunakan di dBASE.

• C adalah bahasa yang terstruktur
Bahasa C mempunyai struktur yang baik sehingga mudah untuk dipahami. C disubut dengan bahasa yang terstruktur karena menggunakan fungsi-fungsi sebagai program-program bagiannya. Struktur bahasa C yang baik akan, selain mudah dipelajari, juga memudahkan dalam pembuatan program, memudahkan pelacakan kesalahan program da aka menghasailkan dokumentasi program yang baik.


Kekurangan :
• Banyaknya Operator serta fleksibilitas penulisan program kadang-kadang membingungkan pemakai.

• Bagi pemula pada umumnya akan kesulitan menggunakan pointer


Contoh programnya :
#include
#include
void main()
{
long int D;
unsign long int Mulai,B;

clrscr();
printf("Mas)



if(D&B)==B)printf("1");
else printf("0");
printf("\n");
printf("Nilai Heksadesimalnya =%1x\n",D)
}

2. C++

Mulaukkan Nilai Integer ?") ;
scanf("%1d,&D");

printf("\n");
printf("Nilai binarinya :");
mulai=pow (2,sizeof(D)*8-1);
for (B=Mulai; B>0;B=B/2i awal tahun 1980, Bjarne Stroustrup dari AT & T Bell Laboratories mulai mengembangkan bahasa C. Pada tahun 1985, lahirlah secara resmi bahasa baru hasil pengembangan C yang dikenal dengan nama C++. Sebenarnya bahasa C++ mengalami dua tahap evolusi. C++ yang pertama, dirilis oleh AT&T Laboratories, dinamakan cfront. C++ versi kuno ini hanya berupa kompiler yang menterjemahkan C++ menjadi bahasa C.

Kelebihan dan Kekurangan
Ø mampu mengakses komponen hardware komputer dengan syntax yang lebih manusiawi dibanding Assembly bahasa Standard-nya.
Ø ANSI bisa dipakai diberbagai platform
Ø kecepatan program jika dibanding dengan program yang sama buatan bahasa lain, relatif lebih cepat...

kelebihan C++ mencakup semua kelebihan C namun dengan tambahan seperti misalnya yang utama penanganan kompleksitas dengan OOP

Kekurangan:
Salah satu kelemahan C++ adalah kurangnya library built in, sehingga untuk proses-proses tertentu kita harus membuat sebuah program nearly built from scratch, atau dari dasar sekali. Terlebih lagi bahasa C++ dewasa ini kurang begitu popular karena kita masih memikirkan pemrograman dari sisi mesin ketimbang memikirkan probis (proses bisnis) yang seharusnya menjadi tujuan kita.

Contoh programnya :
#include
int main ()
{
int n;
cout << "Enter the starting number > ";
cin >> n;

while (n>0) {
cout <<> 8
8, 7, 6, 5, 4, 3, 2, 1, FIRE!


3. JAVA
Java mulai dirilis pada tahun 1990 sebagai bahasa program yang disebut Oak, Kemudian Sun MycroSystem mendirikan kelompok kerja yayata *7 tidak pernah dipasarkan dan secara kebetulan Sun membentuk suatu perusahaan yang disebut Firstperson untuk mengembangkan *7 dalam bentuk TV set-top boxes untuk televisi interaktif. Karena persaingan yang begitu ketat akhirnya prospek ng terdiri atas para programmer handal untuk membuat produk baru dan memperluas pasar Sun.Oak didesain pertama kali untuk personal digital assistance yang disebut *7 yang akan dipasarkan Sun dengan fasilitas Graphical User Interface.

Ternjadinya koneksi antara Internet dengan WWW. Sun akhirnya menyadari bahwa Oak memiliki kemungkinan besar untuk membuat jalur akses ke dunia Web. Tidak lama kemudian Oak diluncurkan di Internet dengan nama baru, yaitu Java.

Sekarang iniTV interaktif menurun dan akhirnya Oak tidak laku di pasaran. Akan tetapi semenjak FirstPerson dan Oak mengalami kegagalan bermunculanlah para perintis internet khususnya World Wide Web seperti Netscape yang mulai membuat software yang memungkinkan ter Java masih dalam taraf pengembangan dan sudah mulai mempengaruhi arah pemrogaman komputer dan internet.Bahasa pemrograman Java dirilis secara gratis di internet dan Sun memberikan lisensi penuh terhadap implementasi Java dan segala komponennya untuk digunakan di berbagai vendor software Internet dengan harapan supaya dapat menciptakan standard bagi pemrograman web.

Java adalah bahasa pemrograman berorientasi objek murni yang dibuat berdasarkan kemampuan-kemampuan terbaik bahasa pemrograman objek sebelumnya (C++, Ada, Simula).

3.2 Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan:
Ø Sederhana dan Ampuh
Kita dapat belajar membuat program dengan Java secara cepat jika telah memahami konsep dasar pemrograman berorientasi objek yaitu hanya perlu mengerti beberapa konsep untuk dapat menulis program yang memuaskan. Java tidak memiliki hal-hal yang mengejutkan dan aneh. Tidak seperti bahasa pemrograman lain yang menawarkan puluhan cara untuk melakukan satu pekerjan, tetapi semua itu dibutuhkan ketelitian dan tingkat kerumitan yang tinggi.

Ø Aman
Kebanyakan masalah keamanan terutama aplikasi jaringan internet yang dihasilkan dari sistem lama terjadi karena sistem tidak dirancang dengan konsep keamanan Internet. Salah satu prinsip kunci perancangan Java adalah keselamatan dan keamanan. Java tidak pernah memiliki fasilitas dan keamanan yang tidak aman sampai perlu ditangani secara khusus untuk pengamanannya. Oleh karena itu, program Java tidak dapat memanggil fungsi-fungsi global dan memperoleh akses ke berbagai sumber dalam sistem karena terdapat sejumlah pengawasan yang dilakukan oleh program Java yang tidak dapat dilakukan oleh sistem lain.

Ø Berorientasi Objek
Java tidak diturunkan bahasa pemrograman manapun, juga sama sekali tidak kompatibel dengan semuanya. Hal ini dikarenakan adanya kebebasan dalam rancangan maka dipilih pendekatan yang jelas berguna, dan pragmatis. Modul objek Java adalah sederhana dan mudah dikembangkan namun sejalan dengan itu, bilangan dan tipe data sederhana lain dianggap sebagai non objek berkinerja tinggi. Kebanyakan sistem berorientasi objek lain memilih hirarki objek yang kaku dan susah diatur atau memilih menggunakan model objek dinamik yang tidak memiliki kinerja tinggi dan kelengkapan . Java sekali lagi memiliki keseimbangan yang menyediakan mekanisme peng-class-an sederhana dengan model antarmuka dinamik yang intuitif hanya jika diperlukan. Memahami gaya pemrograman berorientasi objek sangat penting dan membantu mempelajari bagaimana membuat program dengan Java.

Kekurangan:
Ø Java memiliki kecepatan yang kurang dari bahasa C ++

Ø Implementasi J2ME tidak global. Misalnya, J2ME untuk Motorola dengan J2ME untuk Sony Ericson tidak sama. Berbeda lagi J2ME untuk Nokia. Setiap produk selalu mempunyai modul tersendiri yang dinilai aneh penerapannya dan harus di-compile dengan modul yang berbeda-beda.

Ø Java memakan banyak memori computer

Ø Java merupakan bahasa yang kompleks dan susah dipelajari

Ø Program yang dibuat oleh bahasa ini lebih lambat dibanding program yang dibuat dengan bahasa lain seperti C atau C++.

Cara Penulisan:

while ( condition )

statement;

Contoh:

while ( count<=10 ){ System.out.println(“count belum lewat 10"); } 4.Visual Basic Visual Basic merupakan bahasa yang mendukung OOP, namun tidak sepenuhnya. Beberapa karakteristik obyek tidak dapat dilakukan pada Visual Basic, seperti Inheritance tidak dapat dilakukan pada class module. Polymorphism secara terbatas bisa dilakukan dengan mendeklarasikan class module yang memiliki Interface tertentu. Visual Basic (VB) tidak bersifat case sensitif. Selain itu Visual Basic juga mendukung Visual Programming Kelebihan dan Kekurangan: Kelebihan: Perintah-perintah dalam bahasa VB juga sangat komplit dan di VB kita bisa dengan mudah membuat sebuah program tanpa harus mengetik bahasa program lagi, tetapi cukup mendesign interface/tampilan program dengan VB Editor yang terlah tersedia. Yang paling menarik dari VB terutama adalah tersedianya fasilitas ActiveX. ActiveX merupakan program/fasilitas tambahan yang bisa kita masukan/load ke dalam VB sehingga fasilitas dan kemampuan VB bisa terus meningkat. Selai itu bila kita ingin membuat tombol, lainnya Anda harus membuat code yang panjang hanya untuk membuat tombol saja. Selain itu source code, ocx VB dapat diperoleh di internet sangat banyak. Kekurangan: Didalam kelebihan pastinya sebuah software memiliki kelemahan, VB memiliki kelemahan yaitu VB tidak memiliki database sendiri dan biasanya VB mengunakan database seperti : mysql,sql server, microsoft access. Selain tidak memiliki database sendiri VB tidak punya pendukung untuk membuat report dari bawaan VB sendiri, tetapi vb menggandeng sebuah software lain contohnya crystal report ataupun Microsoft access untuk membangun sebuah laporan. Contoh Programnya: Dim i As Integer For i = 0 To 3 Console.Write("*") Next 5. Bahasa Ruby Ruby adalah bahasa pemrogaman scripting yang berorientasi objek. Tujuan dari ruby adalah menggabungkan kelebihan dari semua bahasa pemrogaman scripting yang ada di dunia. Ruby ditulis dengan bahasa C dengan kemampuan dasar seperti Perl dan Phyton. Ruby pertama kali dibuat oleh seorang programmer Jepang bernama Yukihiro Matsumoto. Penulisan Ruby dimulai pada February 1993 dan pada Desember 1994 dirilis versi alpha dari ruby. Pada awal perkembangan Ruby, Yukihiro meulis Ruby sendiri sampai pada tahun 1996 terbentuk komunitas Ruby yang banyak mengkotribusikan Ruby. 5.2. Kelebihan dan Kekurangan Kelebihan: Ø Sintaks sederhana Ø Memiliki Exception Handling yang baik Ø OOP Ø Single inheritance Ø Didukung oleh OS Linux, Windows, MacOS X, OS/2, BeOs, dan Unix. Ø Merupakan bahasa pemrograman scripting yang berorientasi objek Ø Memiliki garbage collector yang secara otomatis akan menghapus informasi tak terpakai dari memori Kelemahan : Ø Multithreading. Implementasi thread di ruby masih berupa green thread, bukan native thread. Hal ini membuat aplikasi GUI (desktop) dengan background thread tidak mungkin diimplementasikan di ruby. Ø Virtual Memory, ruby masih fully interpreted sehingga program ruby cenderung lebih lambat. Ø Spek. saat ini spesifikasi ruby (syntax, behaviour, dll) adalah implementasi ruby yang asli dari matz. Ø IDE. Saat ini kualitas IDE untuk ruby masih jauh daripada .net dan java. Tapi dengan bermunculnya IDE ruby yang dibuat dengan java.net, kondisinya agak berubah. Tapi karena ruby bahasa yang sangat dinamis, sulit untuk bisa mendapatkan informasi secara lengkap mengenai struktur sebuah program ruby secara statis. 5.3 Aplikasi bahasa ruby Ø Implementasi besar Ruby pada JRuby dan Rubinius Ø Ruby dapat diterapkan pada teknologi Asynchronous JavaScript dan XML (AJAX). Ø Ruby on Rails untuk membuat framework web Contoh programnya: > Untuk pengulangan
# !/usr/bin/ruby

count=0
while count<10
puts "count=" +count.to_s
count +=1
end

sumber :http://novatvxqsaranghee.blogspot.com/2009/01/macam-macam-bahasa-pemrograman.html

Modul 2 Sebut dan jelaskan toolbar dalam Delphi !

• Toolbar
Toolbar yang ada dalam Delphi berupa sekumpulan tombol untuk fungsi-fungsi yang sering digunakan. Toolbar tersebut dikelompokkan dalam beberapa kelompok, yaitu Standard Toolbar, View Toolbar, Desktop Toolbar, Debug Toolbar, Component Palette, Internet Toolbar dan Custom. Untuk menampilkan Toolbar, dari menu View | Toolbars dan pilih Toolbar apa yang akan ditampilkan.

• Object TreeView
Merupakan sebuah diagram pohon yang menggambarkan hubungan logis antara komponen visual dan non visual yang terletak pada form. Semua obyek yang Anda pakai pada form, data module maupun frame akan muncul pada Object TreeView.

• Component Palette
Component Palette merupakan bagian yang digunakan untuk meletakan berbagai komponen yang sesuai dengan kategorinya. Misalnya komponen yang digunakan untuk aplikasi yang menggunakan Borland Database Engine (BDE) akan diletakkan pada page BDE. Jumlah Component Palette pada Delphi 6.0 adalah 29 buah. Susunan atau urutan dari Component Palette dapat Anda atur dengan mudah dari menu Component | Configure Palette.


• Object Inspector
Object Inspector digunakan untuk mengubah nilai property dari objek terseleksi yang ada dalam Form Designer. Object Inspector terdiri dari dua bagian, yaitu Properties dan Events. Setiap jenis komponen akan memiliki property dan event yang berbeda dengan jenis komponen lainnya.

• Code Editor
Pada bagian inilah Anda dapat menuliskan semua kode dan memasukkan semua unit yang dipakai untuk program yang Anda buat. Pada bagian bawah Code Editor terdapat status bar yang terdiri dari tiga bagian. Bagian paling kiri berisi keterangan posisi kursor (yang dinyatakan dalam baris dan kolom). Kolom kedua berisi keterangan tetang status kode Anda, apakah sudah mengalami perubahan atau belum. Kolom paling kanan menandakan status tombol insert pada keyboard.

• Form Designer
Form Designer adalah form tempat kita mengatur komponen sesuai dengan kebutuhan tampilan yang akan dibuat. Cara meletakkan komponen ke dalam form ada beberapa cara, yaitu
- Click komponen pada component palette, kemudian click atau drag pada Form.
- Double click komponen pada component palette, maka komponen tersebut akan terletak pada tengah form.
- Shift Click pada component palette, kemudian click pada form beberapa kali untuk meletakkan beberapa komponen. Untuk menormalkan kembali status click, tekan tombol panah pada bagian kiri component palette.

Sumber
ersani.files.wordpress.com/2009/01/bab-1.doc

Modul 2 Sebut dan jelaskan file extension dalam Delphi !

BMP : File standar window, untuk menyimpan gambar bitmap.
BPG : Borland Project Group, untuk Manajemen proyek multi-target.
BPL : Borland Package Library , sejenis DLL, kamu bisa membuat file EXE dengan ukuran kecil, tapi file ber-eksensi BPL ini harus di- ikutsertakan. Mungkin kamu pernah memperhatikan ukuran file EXE dari Visual Basic ?? Kecil 'kan, apakah file EXE Delphi bisa sekecil itu ? Jawabanya bisa saja, caranya saat kompilasi jangan meyertakan library kedalam file EXE yang kamu buat, tapi cukup ikut sertaka saja Packege Library. Layaknya sebuah DLL — Package Library juga bisa sharing.
CAB : Microsoft Cabinet compressed file format. Dibangkitkan saat kamu melakukan Web Deploy (dari menu utama Delphi pilih Project|Web Deploy)
CFG : File Konfigurasi untuk Project Option Development
CUR : File standar window, untuk Cursor
DCI : Menyimpan perubahan Code Insight dari IDE (dari menu utama Delphi pilih Tools|Editor Options->pilih Tab: Code Insight)
DCP : Delphi Component Package
DCT : Menyimpan perubahan Component Templates dari IDE
DCU : Delphi Compiled Unit, hasil kompilasi file PAS Kompilasi
DFM : Delphi Form, file dalam format binary
~DF : Backupnya file DFM
DLL : Dynamic Link Library, file DLL yang dihasilkan oleh Delphi dapat di-akses oleh program/aplikasi lannya. Saya mempunyai contoh sebuah file DLL yang dibuat dengan mengunakan Delphi, kemudian saya panggil dari program yang saya kembangkan dengan Visual FoxPro, hasilnya sangat memuaskan. Kalo kamu ingin melihat contoh programnya silahkan kunjungi situs saya yaitu, http://get.to/semut atau juga bisa ke http://oocities.com/visiweb ; pada bagian kiri dari home page tersebut pilih Bahasa Program|Visual FoxPro.
DMT : Delphi Menu Templates IDE
DOF : Delphi Option File
DPK : Delphi Package
DPR : Delphi Project File
~DP : Backupnya DPR.
DRO : Menyimpan setiap perubahan pada Object Repository (dari menu utama Delphi pilih Tools|Repository). Boleh dihapus, tapi penambahan pada repository akan hilang, bisa di-restore lagi dari CD Delphi pada direktori ..\bin\delphi32.dro.
DSK : Desktop file. Development
DSM : Delphi Symbol Module.
EXE : Executable file
HTM, HTML : HyperText Markup Language. Dibangkitkan saat kamu melakukan Web Deploy (dari menu utama Delphi pilih Project|Web Deploy)
ICO : File standar window, untuk Icon
LIC : License file, berhubungan file OCX
OCX : OLE Control eXtension, semacam dll juga, berisi ActiveX controls atau form
PAS Pascal file, source program.
~PA : Bacupnya PAS Development
RES, RC : Resource file Development
TBL : : Type Library untuk OLE server application.
TODO : To-do list file, akan mempunyai nama file yang sama dengan project tetapi dengan ekstensi .TODO

sumber :http://www.oocities.com/visiweb/bukudelphi/bab2_cerdas_delphi.html

Modul 1 Sebut dan jelaskan macam-macam DBMS beserta kelebihan dan kekuranganya !

Macam-macam DBMS antara lain :

1. MySQL

MySQL merupakan sebuah perangkat lunak system manajemen basis data SQL (bahasa inggris : data management system) atau DNMS yang multithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis di bawah lisensi GNU General Public Licenci (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL . Tidak seperti Apache yang merupakan software yang dikembangkan oleh komunitas umum, dan cipta untuk code sumber dimiliki oleh penulisnya masing-masing, MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah perusahaan komersial Swedia yaitu MySQL AB. MySQL AB memegang penuh hak cipta hampir atas semua kode sumbernya. Kedua orang Swedia dan satu orang Finlandia yang mendirikan MySQL AB adalah : david axmark, allan larsson, dan Michael “monthy widenius.

Kelebihan MySQL antara lain :

1. free (bebas didownload)

2. stabil dan tangguh

3. fleksibel dengan berbagai pemrograman

4. Security yang baik

5. dukungan dari banyak komunitas

6. kemudahan management database

7. mendukung transaksi

8. perkembangan software yang cukup cepat.

2. ORACLE
Oracle adalah relational database management system (RDBMS) untuk mengelola informasi secara terbuka, komprehensif dan terintegrasi. Oracle Server menyediakan solusi yang efisien dan efektif karena kemampuannya dalam hal sebagai berikut:
• Dapat bekerja di lingkungan client/server (pemrosesan tersebar)
• Menangani manajemen space dan basis data yang besar
• Mendukung akses data secara simultan
• Performansi pemrosesan transaksi yang tinggi
• Menjamin ketersediaan yang terkontrol
• Lingkungan yang tereplikasi

Database merupakan salah satu komponen dalam teknologi informasi yang mutlak diperlukan oleh semua organisasi yang ingin mempunyai suatu sistem informasi yang terpadu untuk menunjang kegiatan organisasi demi mencapai tujuannya. Karena pentingnya peran database dalam sistem informasi, tidaklah mengherankan bahwa terdapat banyak pilihan software Database Management System (DBMS) dari berbagai vendor baik yang gratis maupun yang komersial. Beberapa contoh DBMS yang populer adalah MySQL, MS SQL Server, Oracle, IBM DB/2, dan PostgreSQL.

Oracle merupakan DBMS yang paling rumit dan paling mahal di dunia, namun banyak orang memiliki kesan yang negatif terhadap Oracle. Keluhan-keluhan yang mereka lontarkan mengenai Oracle antara lain adalah terlalu sulit untuk digunakan, terlalu lambat, terlalu mahal, dan bahkan Oracle dijuluki dengan istilah “ora kelar-kelar” yang berarti “tidak selesai-selesai” dalam bahasa Jawa. Jika dibandingkan dengan MySQL yang bersifat gratis, maka Oracle lebih terlihat tidak kompetitif karena berjalan lebih lambat daripada MySQL meskipun harganya sangat mahal.
Namun yang mereka tidak perhitungkan adalah bahwa Oracle merupakan DBMS yang dirancang khusus untuk organisasi berukuran besar, bukan untuk ukuran kecil dan menengah. Kebutuhan organisasi berukuran besar tidaklah sama dengan organisasi yang kecil atau menengah yang tidak akan berkembang menjadi besar. Organisasi yang berukuran besar membutuhkan fleksibilitas dan skalabilitas agar dapat memenuhi tuntutan akan data dan informasi yang bervolume besar dan terus menerus bertambah besar.

Kelebihan Dan Kekurangan Oracle
- Mampu menyesuaikan diri dengan berbagai kebutuhan dan kondisi khusus yang berubah-ubah.
- Memiliki berbagai fitur yang dapat memenuhi tuntutan organisasi besar, sebagai contoh organisasi yang besar membutuhkan server yang terdistribusi dan memiliki redundancy sehingga pelayanan bisa diberikan secara cepat dan tidak terganggu jika ada server yang mati, Oracle dapat memenuhi tuntutan tersebut.
Kekurangan Oracle
- Rumit dan sangat sulit dipelajari
- Merupakan database termahal di dunia karena besarnya fleksibilitas dan skalabilitas dalam sistem informasi yang dimiliki oleh Oracle.

Skalabilitas mengacu pada kemampuan untuk terus berkembang dengan penambahan sumber daya. bisa lagi menangani beban yang terus bertambaOrganisasi yang besar harus mampu melakukan transaksi data dalam volume yang besar dan akan terus bertambah besar. Jika dijalankan hanya pada satu server saja, MySQL memang bisa berjalan lebih cepat daripada Oracle. Namun jika satu server sudah tidakh besar, kinerja MySQL mengalami stagnasi karena keterbatasan server tersebut. Namun Oracle mendukung fitur Grid yang dapat mendayagunakan lebih dari satu server serta data storage dengan mudah dan transparan. Hanya dengan menambahkan server atau data storage ke dalam Oracle Grid, maka kinerja dan kapasitas Oracle dapat terus berkembang untuk mengikuti beban kerja yang terus meningkat.

3. FIREBIRH

Firebird adalah salah satu aplikasi RDBMS (Relational Database Management System) yang bersifat open source.

Firebird (juga disebut FirebirdSQL) adalah sistem manajemen basisdata relasional yang menawarkan fitur-fitur yang terdapat dalam standar ANSI SQL-99 dan SQL-2003. RDBMS ini berjalan baik di Linux, Windows, maupun pada sejumlah platform Unix. Firebird ini diarahkan dan di-maintain oleh FirebirdSQL Foundation. Ia merupakan turunan dari Interbase versi open source milik Borland. Karena itulah Interbase dan Firebird sebenarnya mempunyai CORE yang sama karena awalnya sama” dikembangkan oleh Borland.

Namun dalam perkembangannya, Interbase yang komersial di-bundle oleh Borland menjadi Phoenix, sedangkan Firebird adalah interbase yang dikembangkan oleh komunitas Open Source, sehingga menjadikannya sebagai produk Database Server yang FREE. Kalau dikaitkan dengan support, tentunya jelas beda karena produk komersial dan free. Dalam konsep teknik programmingnya, ada banyak yang sama, namun pengayaan Firebird lebih banyak dan menjadikannya lebih luwes, terutama dalam koneksi client-server (port) dan integritasnya. Modul-modul kode baru ditambahkan pada Firebird dan berlisensi di bawah Initial Developer’s Public License (IDPL), sementara modul-modul aslinya dirilis oleh Inprise berlisensi di bawah InterBase Public License 1.0. Kedua lisensi tersebut merupakan versi modifikasi dari Mozilla Public License 1.1.

Kemampuan dan Kelebihan Firebird

Beberapa kemampuan dari open source DBMS ini antara lain:
(1) Firebird support dengan transaksi layaknya pada database komersial lainnya. Sebuah transaksi bisa di-commit atau di-rollback dengan mudah. Bahkan Firebird support dengan savepoint pada suatu transaksi dan kita bisa melakukan rollback kembali ke savepoint yang kita tentukan tadi (ini mirip seperti fasilitas pada Oracle).
(2) Firebird menggunakan sintaks standard untuk menciptakan suatu foreign key.
(3) Firebird support row level locks, secara default Firebird menggunakan apa yang disebut dengan multi-version concurrency system. Ini artinya bahwa semua session pada database akan melihat data yang lama sampai data yang baru sudah di-commit ke dalam database.
(4) Firebird support stored procedure dan triggers dengan bahasa yang standard sehingga tidak akan membingungkan bagi Anda yang ingin belajar. Triggers pada Firebird mirip seperti yang dijumpai dalam Oracle yaitu menggunakan before atau after insert, update atau delete. Ini berbeda dengan sistem trigger pada Sybase atau MS SQL Server yang menggunakan tabel virtual inserted dan deleted.
(5) Firebird bisa melakukan replikasi, solusi untuk replikasi kebanyakan dibuat oleh pihak ketiga, tetapi sebenarnya teknik replikasi ini seperti konsep trigger yang selalu memonitor adanya operasi insert, update atau delete ke dalam database.
(6) Firebird support dengan multiple data file, ya, Firebird bisa menggunakan lebih dari satu file sebagai single logic database. Ini sangat berguna bagi para DBA (Database Administrator) untuk mengadministrasi database.
(7) Software untuk mengadministrasi mudah didapat karena banyak sekali software untuk mengadministrasi database Firebird, misalnya saja EMS IB Manager, IBConsole, isql, FBManager, Marathon dan banyak lagi yang lainnya. Aplikasi tersebut ada yang komersial atau bahkan ada yang open source.
(8) Banyaknya fasilitas support dan maintenance karena banyaknya komunitas Firebird. Di Indonesia sendiri komunitas yang sering menggunakan Firebird biasanya adalah programmer Delphi.

4. Microsoft SQL server 2000

Microsoft SQL Server 2000 adalah perangkat lunak relational database management system (RDBMS) yang didesain untuk melakukan proses manipulasi database berukuran besar dengan berbagai fasilitas. Kemampuannya dalam manajemen data dan kemudahan dalam pengoperasiannya membuat RDBMS ini menjadi pilihan para database administrator.

DBMS merupakan suatu system perangkat lunak untuk memungkinkan user (pengguna) untuk membuat, memelihara, mengontrol, dan mengakses database secara praktis dan efisien. Dengan DBMS, user akan lebih mudah mengontrol dan mamanipulasi data yang ada. Sedangkan RDBMS atau Relationship Database Management System merupakan salah satu jenis DBMS yang mendukung adanya relationship atau hubungan antar table. RDBMS (Relational Database Management System) adalah perangkat lunak untuk membuat dan mengelola database, sering juga disebut sebagai database engine. Istilah RDBMS, database server-software, dan database engine mengacu ke hal yang sama; sedangkan RDBMS bukanlah database. Beberapa contoh dari RDBMS diantaranya Oracle, Ms SQL Server, MySQL, DB2, Ms Access.

5. Visual Foxpro 6.0

Pada tahun 1984, Fox Software memperkenalkan FoxBase untuk menyaingi dBase II Ashton-Tate. Pada saat itu FoxBase hanyalah perangkat lunak kecil yang berisi bahasa pemrograman dan mesin pengolah data. FoxPro memperkenalkan GUI (Graphical Unit Interface) pada tahun 1989. FoxPro berkembang menjadi Visul FoxPro pada tahun 1995. kemampuan pemrogrman prosural tetap dipertahankan dan dilengkapi dengan pemrograman berorietasi objek. Visual FoxPro 6.0 dilengkapi dengan kemampuan untuk berinteraksi dengan produk desktop dan client/server lain dan juga dapat membangun aplikasi yang berbasis Web. Dengan adanya Visual Studio, FoxPro menjadi anggotanya. Sasaran utama Visual Studio adalah menyediakan alat bantu pemrogrman dan database untuk mengembangka perangkat lunak yang memenuhi tuntutan zaman.

Model data yang digunakan Visual FoxPro yaitu model relasional. Model Relasional merupakan model yang paling sederhana sehingga mudah di pahami oleh pengguna, serta merupakan paling popular saat ini. Model ini menggunakan sekumpulan table berdimensi dua (yang disebut relasi atau table), dengan masing-masing relasi tersusun atas tupel atau baris dan atribut. Relasi dirancang sedemikian rupa sehingga dapat menghilangkan kemubajiran data dan mengunakan kunci tamu untuk berhubungan dengan relasi lain.


6. Database Desktop Paradox

Database desktop merupakan suatu program “Add-Ins”, yaitu program terpisah yang langsung terdapat pada Borland Delphi. Pada database desktop terdapat beberapa DBMS yang terintegrasi di dalamnya antara lain Paradox 7, Paradox 4, Visual dBase, Foxpro, Ms. SQL, Oracle, Ms. Acces, db2 dan interbase. Dalam Paradox 7, pada 1 file database hanya mengizinkan 1 tabel, berbeda dengan DBMS lain yang mengizinkan beberapa tabel pada 1 file database seperti pada Ms. Acces.

Struktur field pada Paradox 7 :

1. Field Name

Field Name merupakan nama pengenal kolom pada suatu tabel. Terdapat beberapa aturan dalam penulisan field name antara lain :
Panjang maksimum 25 karakter
Tidak boleh diawai dengan spasi tapi boleh mengandung spasi
Unik, artinya tidak ada nama kolom yang sama
Tidak boleh menggunakan tanda koma (,), tanda pipe (|), dan tanda seru (!)

2. Type
Digunakan untuk menetukan tipe data yang dapat ditampung dalam field. Macam-macam tipe data yang sering dipakai dalam Paradox adalah sebagai berikut :

3. Size
Merupakan ukuran dari panjang data yang diizinkan untuk suatu field.

4. Key
Dapat berupa primary key sebagai key yang membedakan untuk setiap baris kolom. Syarat untuk primary key adalah unik, artinya tidaka boleh ada data yang memiliki primary key yang sama.

Sumber :http://rianwibowo27.blogspot.com/2010/01/macam-macam-dbms-database-managemen.html
http://danz20saputra.blogspot.com/2009/11/pengertian-dbms-dan-macam-macam.html

Modul 1 Sebut dan jelaskan tipe-tipe data !

Nama : Ayu Febrina
NIM : L2H009132
Kelompok : 23A


-TINYINT[(M)] [UNSIGNED] [ZEROFILL]
Integer yang sangat kecil jangkauan nilainya, yaitu -128 hingga 127. Jangkauan unsigned adalah 0 hingga 255.

-SMALLINT[(M)] [UNSIGNED] [ZEROFILL]
Integer yang kecil jangkauan nilainya, yaitu -32768 hingga 32767. Jangkauan unsigned adalah 0 hinga 65535.

-MEDIUMINT[(M)] [UNSIGNED] [ZEROFILL]
Integer tingkat menengah. Jangkauan nilainya adalah -8388608 hingga 8388607. Jangkauan unsigned adalah 0 hingga 16777215.

-INT[(M)] [UNSIGNED] [ZEROFILL]
Integer yang berukuran normal. Jangkauan nilainya adalah -2147483648 hingga 2147483647. Jangkauan unsigned adalah 0 hingga 4294967295.

-INTEGER[(M)] [UNSIGNED] [ZEROFILL]
Sama dengan INT.

-BIGINT[(M)] [UNSIGNED] [ZEROFILL]
Integer berukuran besar. Jangkauan nilainya adalah -9223372036854775808 hingga 9223372036854775807. Jangkauan unsigned adalah 0 hingga 18446744073709551615.

-FLOAT(precision) [ZEROFILL]
Bilangan floating-point. Tidak dapat bersifat unsigned. Nilai atribut precision adalah < 24 untuk bilangan floating-point presisi tunggal dan di antara 25 dan 53 untuk bilangan floating-point presisi ganda. -FLOAT[(M,D)] [ZEROFILL] Bilangan floating-point presisi tunggal. Tidak dapat bersifat unsigned. Nilai yang diijinkan adalah -3.402823466E+38 hingga -1.175494351E-38 untuk nilai negatif, 0, and 1.175494351E-38 hingga 3.402823466E+38 untuk nilai positif. -DOUBLE[(M,D)] [ZEROFILL] Bilangan floating-point presisi ganda. Tidak dapat bersifat unsigned. Nilai yang diijinkan adalah -1.7976931348623157E+308 hingga -2.2250738585072014E-308 untuk nilai negatif, 0, dan 2.2250738585072014E-308 hingga 1.7976931348623157E+308 untuk nilai positif. -DOUBLE PRECISION[(M,D)] [ZEROFILL] dan REAL[(M,D)] [ZEROFILL] Keduanya sama dengan DOUBLE. -DECIMAL[(M[,D])] [ZEROFILL] Bilangan floating-point yang “unpacked”. Tidak dapat bersifat unsigned. Memiliki sifat mirit dengan CHAR. Kata “unpacked'' berarti bilangan disimpan sebagai string, menggunakan satu karakter untuk setiap digitnya. Jangkauan nilai dari DECIMAL sama dengan DOUBLE, tetapi juga tergantung dai nilai atribut M dan D yang disertakan. Jika D tidak diisi akan dianggap 0. Jika M tidak diisi maka akan dianggap 10. Sejak MySQL 3.22 nilai M harus termasuk ruang yang ditempati oleh angka di belakang koma dan tanda + atau -. -NUMERIC(M,D) [ZEROFILL] Sama dengan DECIMAL. -DATE Sebuah tanggal. MySQL menampilkan tanggal dalam format 'YYYY-MM-DD'. Jangkauan nilainya adalah '1000-01-01' hingga '9999-12-31'. -DATETIME Sebuah kombinasi dari waktu (jam) dan tanggal. MySQL menampilkan waktu dan tanggal dalam format 'YYYY-MM-DD HH:MM:SS'. Jangkauan nilainya adalah '1000-01-01 00:00:00' hingga '9999-12-31 23:59:59'. -TIMESTAMP[(M)] Sebuah timestamp. Jangkauannya adalah dari '1970-01-01 00:00:00' hingga suatu waktu di tahun 2037. MySQL menampilkan tipe data TIMESTAMP dalam format YYYYMMDDHHMMSS, YYMMDDHHMMSS, YYYYMMDD, atau YYMMDD, tergantung dari nilai M, apakah 14 (atau tidak ditulis), 12, 8, atau 6. -TIME Tipe data waktu. Jangkauannya adalah '-838:59:59' hingga '838:59:59'. MySQL menampilkan TIME dalam format 'HH:MM:SS'. -YEAR[(2|4)] Angka tahun, dalam format 2- atau 4-digit (default adalah 4-digit). Nilai yang mungkin adalah 1901 hingga 2155, 0000 pada format 4-digit, dan 1970-2069 pada format 2-digit (70-69). -CHAR(M) [BINARY] String yang memiliki lebar tetap. Nilai M adalah dari 1 hingga 255 karakter. Jika ada sisa, maka sisa tersebut diisi dengan spasi (misalnya nilai M adalah 10, tapi dattersedia, kecuali bila atribut BINARY disertakan. -VARCHAR(M) [BINARY] String dengan lebar bervariasi. Nilai M adalah dari 1 hingga 255 karakter. Jika nilai M adalah 10 sedangkan data yang disimpan hanya terdiri dari 5 karaktea yang disimpan hanya memiliki 7 karakter, maka 3 karakter sisanya diisi dengan spasi). Spasi ini akan dihilangkan apabila data dipanggil. Nilai dari CHAR akan disortir dan diperbandingkan secara case-insensitive menurut default character set yang r, maka lebar data tersebut hanya 5 karakter saja, tidak ada tambahan spasi. -TINYBLOB dan TINYTEXT Sebuah BLOB (semacam catatan) atau TEXT dengan lebar maksimum 255 (2^8 - 1) karakter. -BLOB dan TEXT Sebuah BLOB atau TEXT dengan lebar maksimum 65535 (2^16 - 1) karakter. -MEDIUMBLOB dan MEDIUMTEXT Sebuah BLOB atau TEXT dengan lebar maksimum 16777215 (2^24 - 1) karakter. -LONGBLOB dan LONGTEXT Sebuah BLOB atau TEXT dengan lebar maksimum 4294967295 (2^32 - 1) karakter. -ENUM('value1','value2',...) Sebuah enumerasi, yaitu objek string yang hanya dapat memiliki sebuah nilai, dipilih dari daftar nilai 'value1', 'value2', ..., NULL atau nilai special "" error. Sebuah ENUM maksimum dapat memiliki 65535 jenis nilai. -SET('value1','value2',...) Sebuah set, yaitu objek string yang dapat memiliki 0 nilai atau lebih, yang harus dipilih dari daftar nilai 'value1', 'value2', .... Sebuah SET maksimum dapat memiliki 64 anggota. **Keterangan : - Atribut yang diberi tanda ‘[' dan ']‘ bersifat optional, boleh dipakai boleh tidak. - M, menunjukkan lebar karakter maksimum. Nilai M maksimum adalah 255. - D, menunjukkan jumlah angka di belakang koma. Nilai maksimum D adalah 30 tetapi dibatasi oleh nilai M, yaitu tidak boleh lebih besar daripada M-2. - Jika atribut ZEROFILL disertakan, MySQL akan otomatis menambahkan atribut UNSIGNED. - UNSIGNED adalah bilangan tanpa tanda di depannya (misalnya tanda negatif). sumber : http://dhiwi.wordpress.com/2010/02/11/tipe-tipe-data-di-mysql/